Recent Posts

Tips Agar Kredit Anda Mudah Disetujui Oleh Bank


Mungkin anda pernah mengajukan kredit di bank, tetapi DITOLAK...!!  dan yang sangat menyakitkan bank tidak mau memberitahu alasan kenapa kredit anda sampai ditolak. Mungkin anda hanya bisa menduga-duga kesalahan anda, atau sebaliknya malah memaki-maki dalam hati terhadap bank yang menolak pengajuan kredit anda.

Setelah mempersiapkan diri dengan pengetahuan 5C sebelumnya (didalam artikel "PERSIAPAN SEBELUM MENGAJUKAN KREDIT"), dan memastikan diri anda memenuhi persyaratan-persyaratan itu, sekarang anda dapat mempersiapkan diri lebih lanjut untuk mengajukan permohonan kredit anda. 





Ini nih tipsnya jika permohonan kredit anda mudah untuk disetujui oleh bank.

1. Siapkan dokumen-dokumen pengajuan dengan baik. Didalam artikel sebelumnya anda dapat menemukan dokumen-dokumen apa saja yang perlu anda persiapkan. Secara khusus anda perlu mempersiapkan dengan baik print out tabungan/rekening usaha anda sekurang-kurangnya 3 bulan terakhir. Didalamnya harus tercermin dengan baik pendapatan/gaji/keuntungan bersih anda yang memenuhi syarat Modal dan Kemampuan.

Banyak pengusaha/pribadi yang mengajukan kredit tidak disetujui Bank karena mengabaikan tertib administrasi dokumen kredit ini. Misalnya, sekalipun seseorang memiliki gaji yang besar, namun ia tidak memasukkannya terlebih dahulu kedalam rekeningnya, tetapi langsung disebarkan kepada rekening lain, maka rekeningnya tidak dapat mencerminkan pendapatan itu. Karena itu ia akan kesulitan membuktikan kepada Bank akan kemampuan membayarnya.

2. Tunjukkan Kemampuan akan Professi/Usaha anda. Jika anda adalah seorang professional (dokter, notaris, marketer – yaitu orang-orang yang menggaji dirinya sendiri), maka anda perlu melampirkan sertifikat profesional anda, kartu nama, perizinan, brosur, website/blog, project portfolio, dst.). Sekalipun secara tertulis Bank tidak meminta dokumen-dokumen ini, namun hal-hal ini akan menambah keyakinan Bank bahwa anda akan mampu membayar pinjaman.

Untuk para pengusaha, selain dokumen-dokumen resmi yang diminta oleh Bank, maka sebaiknya anda juga ikut menyertakan pendukung-pendukung yang akan memberi keyakinan kepada Bank. Diantaranya yang telah terbukti baik adalah: Web Profile perusahaan anda, Laporan keuangan yang diaudit oleh independent auditor, Proyeksi Cash Flow 12 bulan kedepan yang telah memasukkan biaya cicilan didalam komponen Out Flownya, Track record proyek/sales masa lalu (Project Portfolio) jika belum dimasukkan kedalam Web Profile anda dsb.

3. Persiapkan diri dengan baik bagi wawancara Bank. Tujuan dari wawancara Bank adalah untuk melakukan konfirmasi tentang data-data yang dilampirkan didalam pengajuan kredit anda. Karena itu anda harus mengerti benar apa yang telah anda tulis didalam Formulir Pengajuan Kredit. Secara khusus biasanya Bank akan menanyakan secara detail tentang aspek keuangan anda (berapa pendapatan kotor, biaya hidup anda, dst. atau jika anda seorang pengusaha, maka anda diharapkan dapat menjelaskan prospek positif usaha anda kedepan).

Hindari sikap negatif/pesimis didalam wawancara untuk dapat memberi kesan positif akan kemampuan anda. Telah terbukti manjur jika didalam wawancara anda dapat memberi tambahan informasi yang baik. Misalnya anda dapat mempresentasikan Web Profile anda melalui gadget anda (iPad, iTab, Smartphone dsb), dan menunjukkan klien-klien potensial anda.
Untuk pengajuan kredit usaha yang besar, maka bank akan meminta anda untuk mempresentasikan usaha anda dalam suatu meeting tersendiri. Disana anda akan diminta untuk mempresentasikan Business Plan (Rencana Usaha) anda, terutama dari sudut financialnya.

4. Ajukan Jangka Waktu Kredit (Tenor) yang paling lam...~ baca selengkapnya>>